Kadafi
Hei..
Lelaki berparas tampan
Apa kabarmu?
Masihkah kau seperti dulu?
Sejak pertama kita bertemu?
Aku takkan pernah melupakanmu
Tak kan pernah
Bukan karna putihnya kulitmu
Juga bukan karna parasmu
Malam itu, kau mengetuk pintu kamarku
Saat itu, aku tak mengenalmu
Siapa?
Tanyaku dalam hati
Ekspresimu membuatku percaya semuanya
Kau membuat dadaku berdegup kencang
Hingga aku lemas tak berdaya
Aku benar2 takut
Takut kau bawa aku pergi
Pergi ke pos keamanan
Aku tak bersalah
Saat aku mulai menangis
Kau..
Jahat!
Sialan!
Umpatku saat itu
Kau tertawa
Puas penuh kemenangan
Ugh, kau mengerjaiku!Ternyata kau adik seniorku